Meningkatkan Karakter Siswa Melalui Layanan Bimbingan Klasikal Dengan Pendekatan Holistik

Setiyati Setiyati

Abstract


Berdasarkan seluruh kegiatan penelitian tindakan bimbingan konseling dapat disimpulkan bahwa karakter siswa SMP Negeri 2 Susukan Semarang dapat ditingkatkan melalui layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan holistic, dengan hasil sebagai berikut: (1) Berdasarkan hasil observasi aktivitas siswa dalam layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan holistik siklus I mencapai rata-rata 76,3% pada kategori cukup  dan pada siklus II mencapai rata-rata 84,4%pada kategori baik, (2) Tingkat karakter anak pada kondisi awal secara klasikal rata-rata adalah 66,81 pada kategori cukup baik. Tingkat karakter anak siklus I secara klasikal rata-rata adalah 73,59 pada kategori cukup baik. Peningkatan karakter siswa secara klasikal sebesar 6,78%. Tingkat karakter anak siklus II secara klasikal adalah 80,70 pada kategori baik. Peningkatan karakter siswa secara klasikal sebesar 7,11%, (3) Berdasarkan indeks keberhasilan kinerja, pada Kondisi Awal karakter siswa kelas 8 D SMP Negeri 2 Susukan, Kabupaten Semarang yang mencapai skor ≥ 70 ada 9 siswa (33,3%). Pada siklus I yang mencapai skor ≥ 70 ada 21 siswa (77,8%) belum mencapai 80% secara klasikal, sehingga dilakukan tindak lanjut berupa pelayanan siklus II. Peningkatan indeks kinerja sebesar 44,4%. Pada siklus II yang mencapai skor ≥ 70 ada 26 siswa (96,37%) sudah mencapai 80% secara klasikal. Peningkatan indeks kinerja sebesar 22,7%.

Teks Lengkap:

41-47

Referensi


Aminuddin Najib, 2007. Bimbingan dan Konseling Pola 17. Yogyakarta: MGM Prov. DIY.

Aqib, Zaenal. 2007. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Rineka Cipta.

Huda, Muchamad Hadaniyal (2014) Pelaksanaan bimbingan konseling dalam membentuk karakter peserta didik kelas VII di MTs NU 08 Gemuh Kendal tahun pelajaran 2014/2015. Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo.

Hibana S Rahman. 2002. Bimbingan dan Konseling Pola 17. Yogyakarta: UCY Press.

Moh. Nazir, 2006. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Panitia Sertifikasi Guru. 2009. Bimbingan dan Konseling, Bimbingan Klasikal. Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Prayitno, 2007, Seri Pemandu Pelaksanaan Bimbingan Konseling di Sekolah, Jakarta: PT. Ikrar Mandiriabadi.

Ratna Megawangi.2009. Pendidikan Karakter, Solusi yang Tepat untuk Membangun Bangsa. Jakarta: Indonesia Heritage Foundation.

Ratna Megawangi dkk. 2011. Pendidikan Holistik. Jakarta: Indonesia Heritage Foundation.

Rahmawati, Tri Aulia. 2016. Upaya Guru Bimbingan Konseling Dalam Membentuk Karakter Siswa di MTs Negeri Yogyakarta II: Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Surtini. 2016. Strategi Bimbingan dan Konseling Dalam Membentuk Karakter Siswa di SMP N 1 Pengadegan Purbalingga. Skripsi. Purwokerto: IAIN.

Suharsimi Arikunto. 2002. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Utaminingsih, S., Utomo, S., & Zamroni, E. (2017). Strengthening of Indonesian Islamic Character Though Islamic Education Management Based of Soft Skills. ADDIN, 11(1), 215-242.

Zamroni, E. (2016). Counseling Model Based on Gusjigang Culture: Conceptual Framework of Counseling Model Based on Local Wisdoms in Kudus. GUIDENA: Jurnal Ilmu Pendidikan, Psikologi, Bimbingan dan Konseling, 6(2), 116-125.

Zamroni, E. (2016). Urgensi career decision making skills dalam penentuan arah peminatan peserta didik. Jurnal Konseling Gusjigang, 2(2).




DOI: https://doi.org/10.24176/jpp.v2i1.4314

Article Metrics

Abstract views : 363| 41-47 views : 381

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.




real
time web analytics Jurnal Prakarsa Paedagogia Status

Negara Asal Pengunjung:

Flag Counter

Jurnal Prakarsa Paedagogia dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muria Kudus is licensed under a Creative Commons Attribution 3.0 International License.

Dedicated to: