Efektifitas Media Puzzle Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar IPA

Anita Kurniawati

Abstract


Kemampuan berinteraksi dengan seluruh sumber belajar dapat menciptakan kondisi pembelajaran  yang kondusif serta menjadikan peserta didik sebagai pusat dalam kegiatan belajar. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas media puzzle yang digunakan dalam pembelajaran IPA serta pengaruh penggunaan puzzle terhadap aktivitas dan hasil belajar peserta didik. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling menghasilkan X Boga sebagai kelas eksperimen dan X Busana sebagai kelas kontrol. Kelas eksperimen menggunakan media puzzle dengan model pembelajaran Discovery Learning sedangkan kelas kontrol dengan metode ceramah dan tidak menggunakan media. Hasil penelitian meliputi hasil validasi pakar materi dan pakar media, aktivitas peserta didik dan hasil belajar. Validasi dari pakar media mencapai skor 97,5% dan validasi pakar meteri mencapai skor 93,75% dengan pencapaian kriteria masing-masing sangat baik. Analisis data aktivitas peserta didik menujukkan bahwa data berdistribusi normal dan varians data kedua kelas sama. Uji-t menunjukkan aktivitas peserta didik  kelas eksperimen  lebih baik dari kelas kontrol dengan thitung (-8,409) < ttabel (1,68). Hasil belajar kelas eksperimen juga lebih baik dari kelas kontrol dengan ttabel (1,995) < thitung (6,062). Hasil penelitian menunjukkan media clue in puzzle efektif digunakan dalam pembelajaran IPA dan dapat meningkakan akivitas serta hasil belajar peserta didik.

Keywords


aktivitas;hasil belajar;puzzle media

Teks Lengkap:

235-242

Referensi


Arsyad, A. 2003.Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Chalmers, D. J. 2011. Frege’s Puzzle and the Objects of Credence: Australian National University. 120 (479): 588-635.. Lestari, A.W. 2012. Pengembangan Perangkat Pembelajaran IPA SMP Berbasis Kooperatif Tipe STAD Pada Tema Metamorfosis Di SMP Giki 3 Surabaya. Pendidikan Sains 1 (1): 1-8. Meltzer, D. E. 2002. The Relationship between Mathematics Preparation and Conceptual Learning Gain in Physics: ‘hidden variable’ in Diagnostic Pretest Scores. American Journal of Physics, 70(12): 1259-1267. Muhson, A. 2010. Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indosesia VIII(2): 1-10. Rahayu, P, dkk. 2012. Pengembangan Pembelajaran IPA dengan Menggunakan Model Pembelajaran Problem Base Melalui Lesson Study. JPII 8 (2): 1-10. Rahayu, P, dkk. 2012. Pengembangan Pembelajaran IPA dengan Menggunakan Model Pembelajaran Problem Base Melalui Lesson Study. JPII 1 (1): 63-70. Situmorang, M.A. 2012. Meningkatkan Kemampuan Memahami Wacana Melalui Media Pembelajaran Puzzle. Jurnal bahasa 1(1):5-6. Sutiarso, S. 2009. Komputer sebagai Media Pembelajaran matematika.JPMIPA 10 (1): 1-10. Trianto. 2007. Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka. Wali, E. 2008. Maintaining, Changing and Crossing Contex: on Activity theoretic Renterpretation of Mobile Learning. ALT-J 16 (1): 41-57.




DOI: https://doi.org/10.24176/jpp.v5i1.9004

Article Metrics

Abstract views : 143| 235-242 views : 137

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

real
time web analytics Jurnal Prakarsa Paedagogia Status

Negara Asal Pengunjung:

Flag Counter

Jurnal Prakarsa Paedagogia dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muria Kudus is licensed under a Creative Commons Attribution 3.0 International License.

Dedicated to: