Edukasi Bullying dan Bahaya Penggunaan Gadget Melalui Program SMART (Sosialisasi, Membimbing, dan Aktivitas Ramah Anak) untuk Pengembangan Siswa dan Bebas Bullying

Avicenna Noviandra Pratama
Rizal Maulana Adi

Abstract


Program SMART (Sosialisasi, Membimbing, dan Aktivitas Ramah Anak) untuk Pengembangan Siswa dan Bebas Bullying bertujuan untuk memberikan edukasi tentang bullying dan bahaya penggunaan gadget guna mendorong pengembangan sekolah dasar yang unggul dan bebas dari tindakan bullying. Program ini fokus pada sosialisasi, bimbingan, dan aktivitas yang ramah anak untuk mengatasi masalah ini. Komponen edukasi dalam Program SMART bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang bullying di kalangan siswa, guru, dan orang tua. Program ini memberikan informasi tentang berbagai jenis bullying, tanda-tanda bullying, dan dampaknya terhadap kesejahteraan anak. Program ini juga menekankan pentingnya empati, rasa hormat, dan kebaikan dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan inklusif. Materi Edukasi Bahaya Penggunaan Gadget memberikan pemahaman kepada siswa, guru, dan orang tua tentang risiko yang terkait dengan penggunaan gadget pada anak-anak. Materi ini mencakup informasi tentang dampak negatif dari penggunaan gadget yang berlebihan, seperti gangguan tidur, kecanduan, dan penurunan interaksi sosial. Program SMART juga memberikan strategi dan tips praktis untuk penggunaan yang sehat dan bijak terhadap gadget.

Keywords


Bullying; Gadget; Workshop

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Abdullah, N. (2013). Meminimalisasi bullying di sekolah. Klaten: UNWIDHA.

Alika, H.I. (2012). Bullying as a correlate of dropout from school among adolescent. Education, Vol. 132 No. 3. http://www.projectinnovation.biz/education.html.

Baihaqy Azro Hidayat, Ismi Khoiriyah Maha, Romaito Hasanah Turnip, S. Y. B. (2017). The Impact of using Gadgets on Children. Journal of Depression and Anxiety, 2(1), 211–217. https://doi.org/10.4172/2167-1044.1000296

Chusna, P. A. (2017). Pengaruh Media Gadget Pada Perkembangan Karakter Anak. Dinamika Penelitian: Media Komunikasi Sosial Keagamaan, 17 (2), 315–330.

Fathoni, A. R. (2017). Pengaruh Gadget Terhadap Perkembangan Anak Usia Dini.http://Www.Artikelcakep.Top/2017/10/Pengaruhgadget-Terhadap- PerkembangananakArtikelcakep.Html.

Glew, Rivara, & Freudtner. (2000). Children hurting children. Pediatricts Review. 183-190. http://dev.cjcenter.org/_files/cvi/BullyHealthfinal.pdf.

Handayani, R., Rondli, W. S., & Azman, M. N. A. (2023). Visual Process of Nature View from Image Expression of Children in Wotan Village. ARTiES: International Journal of Arts and Technology in Elementary School, 1(1), 22–28. https://doi.org/10.24176/arties.v1i1.11488

Kurniawati, L., & Utama, A. A. U. (2022). DAMPAK PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL YOUTUBE TERHADAP PERILAKU NEGATIF ANAK (Studi Kasus pada SDN 2 SUMBAWA). Jurnal Ilmiah Mandala Education, 6(2), 2585–2592. https://doi.org/10.36312/jime.v8i2.3161

Latifah, F. (2012). Hubungan Karakterisrik Anak Usia Sekolah dengan Kejadian Bullying Di Sekolah Dasar X di Bogor. Skripsi: Universitas Indonesia

Rigby, K. (2007). Bullying in schools. Australia: Acer Press

Sampson, R. (2012). Bullying in school. U.S: COPS.

Santoso, D. A. (2023). Analysis of Critical Thinking and Self-regulation in Blended Method, Module-aided, Problem-Based Learning. DIDAKTIKA: Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, 6(2), 145–152. https://doi.org/10.21831/didaktika.v6i2.65540

Susanti, E., Dwi Ardianti, S., & Agung Santoso, D. (2023). PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA KELAS V DENGAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING. Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang, 9(2), 2416–2425. https://doi.org/10.36989/didaktik.v9i2.987

Silvia, M.A.,Pereira, B., Mendonca, D.,Nunes, B.& Oliveira, W.A. (2013). The Involvement of Girls and Boys with Bullying: an Analysis of Gender Differences. International Journal of Environmental Research and Public Health ISSN 1660-4601. www.mdpi.com/journal/ijerph, 10, 6820-6831

Umiatun, H., Fajrie, N., & Rondli, W. S. (2023). IMPLEMENTATION OF LOCAL WISDOM-BASED SCHOOL THROUGH DANCE EXTRACURRICULAR IN THE NGREKSO BUWONO DANCE. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, 9(2), 156. https://doi.org/10.30870/jpsd.v9i2.21277

Utaminingsih, S., Putri, J., Rondli, W. S., Fathurohman, I., & Hariyadi, A. (2023). Project P5: How is assistance in implementing the independent curriculum in elementary schools? Jurnal Inovasi Dan Pengembangan Hasil Pengabdian Masyarakat, 1(2), 73–79. https://doi.org/10.61650/jip-dimas.v1i2.229

Wiyani, N. A. (2012). Save our children from school bullying. Yogyakarta: AR-RUZZ Media.

Warisyah, Y. (2015). Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Pentingnya “Pendampingan Dialogis” Orang Tua Dalam Penggunaan Gadget Pada Anak Usia Dini. Proseding Seminar Nasional Pendidikan, 2016 (November 2015),130–138. http://Seminar.Umpo.Ac.Id/Index.Php/Semnasdik2015/Article/Download/212/213




DOI: https://doi.org/10.24176/jmpm.v1i1.11926

Article Metrics

Abstract views : 49| PDF views : 78

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


View My Stats

Indexed by:

 

Flag Counter

Jurnal Muria Pengabdian Masyarakat (JMPM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

Creative Commons License

Dedicated to: