PEMBUATAN MODEL HYBRID 2 TEKNIK REDUKSI PEAK-TO-AVERAGE POWER RATIO PARTIAL TRANSMIT SEQUENCE DAN CLIPPING FILTERING PADA SISTEM MIMO-OFDM
Abstract
Abstrak
Sistem MIMO digunakan dalam sistem komunikasi nirkabel modern untuk memenuhi tuntutan kecepatan transmisi data yang tinggi untuk berbagai aplikasi dan layanan namun sistem MIMO-OFDM mempunyai kelemahan nilai PAPR (Peak to Average Power Ratio) yang tinggi dan membuat HPA (High Power Amplifier) bekerja pada daerah non-linier. Sehingga perlu dilakukan reduksi dengan teknik reduksi PAPR. dalam Penelitian ini dilakukan analisis reduksi PAPR pada sistem MIMO-OFDM menggunakan teknik hybrid Improved Partial Transmits Sequence dan Simplified Clipping Filtering. Analisis dilakukan dengan mengamati kinerja penggunaan teknik reduksi PAPR dan penggunaan tanpa teknik reduksi PAPR. Hasil simulasi menunjukkan pada probabilitas 1x10-5, hasil kinerja tanpa teknik reduksi dibutuhkan level threshold PAPR0 sebesar ± 12 dB, sedangkan ketika menggunakan teknik reduksi hybrid Improved PTS dan Simplified CF dibutuhkan level threshold PAPR0 rata-rata ± 6 dB dan membandingkan kinerja teknik reduksi Hybrid Improved PTS - Simplified CF dengan nilai Clipping ratio 1,4 dan 1,6. Maka kinerja reduksi PAPR terbaik adalah dengan menggunakan teknik reduksi hybrid Improved PTS dan Simplified CF dengan Clipping ratio 1,4 karena mampu menyuguhkan selisih nilai reduksi sebesar ± 5,7 dB daripada tanpa menggunakan teknik reduksi. dan penggunaan nilai Clipping Ratio yang semakin rendah menghasilkan nilai PAPR yang juga semakin rendah, karena Amplitudo maksimum semakin kecil.
Kata Kunci : Clipping Filtering,MIMO-OFDM, PAPR, PTS
Teks Lengkap:
PDFArticle Metrics


Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.