PENGARUH PEMAKAIAN CAMPURAN BAHAN BAKAR PERTALITE DENGAN BIOADITIF CITRONELLA TERHADAP EMISI GAS BUANG MESIN BENSIN

Oki Tri Saputra
Masruki Kabib
Akhmad Zidni Hudaya

Abstract


ABSTRAK

Konsumsi bahan bakar fosil semakin hari semakin meningkat. Indonesia sendiri merupakan salah satu dari negara penghasil minyak bumi bahan bakar kendaraan. Meningkatnya volume kendaraan mengakibatkan konsumsi bahan bakar sangat besar dan akibatnya adalah gas buang dari kendaraan menghasilkan polusi udara setiap waktu yang dapat membahayakan kesehatan. Sehingga diperlukan penanganan lebih lanjut untuk mengurangi konsumsi bahan bakar supaya lebih hemat serta dapat menanggulangi emisi dari gas buang kendaraan mobil. Salah satunya adalah penambahan minyak serai wangi . Tujuannya untuk mendapatkan pengaruh dari percampuran bahan bakar pertalite dengan minyak citronella.

 

Metode yang digunakan adalah studi eksperimental, dalam pengambilan data secara langsung dengan mencampur bahan bakar pertalite ditambah dengan minyak sirih dengan variasi campuran 0.25 ml, 0.50 ml dan 0.75 ml. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dari variasi kecepatan 60 km/jam dengan laju kendaraan 3 menit memperoleh jarak tempuh 5,6 km. Terdapat perbedaan bunyi dan getaran yang lebih kecil serta tarikan yang lebih ringan dari bahan bakar tanpa campuran minyak serai wangi.

Kata kunci : bahan bakar pertalite, bioaditif citronella, kecepatan, HC, CO.

 

 

ABSTRACT

Consumption of fossil fuels is increasing day by day. Indonesia itself is one of the countries that produce petroleum for vehicle fuels. The increasing volume of vehicles results in very large fuel consumption and the result is that exhaust gases from vehicles produce air pollution every time that can endanger health. So that further handling is needed to reduce fuel consumption so that it is more efficient and can overcome emissions from car exhaust gases. One of them is the addition of citronella oil. The aim is to get the effect of mixing pertalite fuel with minycitronella.

The method used is an experimental study, in direct data collection by mixing pertalite fuel plus betel oil with a mixture variation of 0.25 ml, 0.50 ml and 0.75 ml. The results of this study indicate that from variations in speed of 60 km/hour with a vehicle speed of 3 minutes, the distance is 5.6 km. There is a difference in sound and smaller vibrations and a lighter pull than fuel without a mixture of citronella oil.

Keywords: pertalite fuel, citronella bioadditive, speed, HC, CO

 


Teks Lengkap:

PDF


DOI: https://doi.org/10.24176/crankshaft.v5i2.7682

Article Metrics

Abstract views : 110| PDF views : 249

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats

Indexed by:

gs      JournalStories Main logo

Flag Counter

Jurnal Crankshaft is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

Dedicated to: