Penerapan Metode EOQ, Safety Stock, dan Reorder Point pada Pengelolaan Bahan Baku di PR Wido

Abstract

Dalam proses pengelolaan persediaan bahan baku di PR Wido belum menggunakan sebuah metode perhitungan. Untuk memutuskan melakukan pemesanan bahan baku yang akan datang, pemilik hanya menggunakan perkiraan tanpa adanya perhitungan matematis jumlah stok bahan baku. Hal tersebut beresiko terjadi kesalahan dalam memperkirakan jumlah pembelian bahan baku yang dapat mengakibatkan kekurangan stok maupun kelebihan stok bahan baku. Jika terjadi kekurangan stok, perusahaan harus mengeluarkan biaya lebih untuk memesan bahan baku secara tiba-tiba, bahkan proses produksi bisa saja terhenti. Selain itu, jika terjadi kelebihan stok, perusahaan juga harus mengeluarkan biaya lebih untuk biaya penyimpanan bahan baku. Untuk itu metode Economic Order Quantity (EOQ), Safety Stock, dan Reorder Point dinilai sangat cocok diterapkan untuk mengelola stok bahan baku. Metode EOQ digunakan untuk menentukan jumlah barang yang dipesan setiap kali memesan dengan biaya terendah, metode Safety Stock digunakan untuk mengatur jumlah minimal stok barang, dan metode Reorder Point digunakan untuk menentukan kapan harus melakukan pemesanan kembali. Penelitian ini menggunakan metode Prototype. Hasil analisa diproyeksikan menggunakan model UML (Unified Modelling Language) serta diterapkan dalam aplikasi berbasis web.