PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI POSYANDU YOGA PAMBUDI VI DESA KETAWANGREJO BERBASIS WEB MENGGUNAKAN MODEL PENGEMBANGAN SCRUM
Sari
Pelayanan Posyandu Yoga Pambudi VI Desa Ketawangrejo saat ini masih mengandalkan pencatatan manual, yang sangat rentan terhadap kehilangan, kerusakan, dan duplikasi data. Proses penyusunan laporan yang dilakukan dengan merekap hasil catatan kader kedalam format yang telah tersedia juga rawan terjadi kesalahan dan kurang efisien. Selain itu, belum tersedianya sistem informasi yang mencatat tumbuh kembang balita secara berkala juga dapat menyulitkan untuk memantau kesehatan dan tumbuh kembang balita secara real-time. Pemberitahuan jadwal pemeriksaan dan imunisasi yang belum terintegrasi dengan sistem pencatatn data juga menyebabkan kurang terstrukturnya pengelolaan data. Dalam penelitian ini mengembangkan Sistem Informasi Posyandu Yoga Pambudi VI Desa Ketawangrejo menggunakan metode Scrum. Pengembangan ini dilakukan melalui tahap product backlog, sprint planning, daily sprint, sprint review, dan sprint retrospective. Pengujian terhadap sistem yang telah dikembangkan menggunakan System Usability Scale (SUS) dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 20 responden yang terdiri dari ketua posyandu, kader, bidan, dan peserta posyandu. Hasil pengujian SUS menghasilkan skor rata-rata 86,625 yang termasuk dalam kategori acceptable, mendapatkan grade scale B, dan dikategorikan excellent. Pengujian menggunakan blackbox juga menunjukkan hasil bahwa sistem memiliki fungsionalitas sesuai yang diharapkan. Sistem yang dikembangkan dapat mendukung pengelolaan data posyandu serta meningkatkan efisiensi layanan dengan fitur notifikasi email sebagai pengingat jadwal pemeriksaan dan imunisasi.
Kata Kunci
sistem informasi; posyandu; scrum; system usability scale; laravel;
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24176/detika.v5i2.15007
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Indexed by :
Dedicated to :
Jurnal Dialektika Informatika (DETIKA) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.