Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Sempit dengan Sistem Hidroponik dan Akuaponik melalui Pemberdayaan Masyarakat

Rio Riswandha, Yason Abimael, Diva Fauza Kusnanda, Muhammad Hilal Maula, Budi Cahyo Wibowo

Sari


The lack of vacant land is one of the consequences of rapid urbanization. Hydroponic and aquaponic systems offer alternative farming methods that do not require large areas of land. By utilizing these systems, communities can optimize limited space to improve both their quality of life and economic well-being. However, the lack of knowledge about hydroponics and aquaponics remains a major obstacle in this effort. Therefore, educational outreach and community assistance were provided to the residents of Prambatan Kidul Village. This program resulted in the creation of a water filter for aquaponic ponds, which improved water quality, and a 50% increase in participants’ understanding of hydroponic and aquaponic farming systems.

Minimanya lahan kosong merupakan salah satu akibat dari urbanisasi yang cepat. Hidroponik dan akuaponik merupakan sistem tanam yang dapat dilakukan tanpa membutuhkan lahan yang besar. Dengan pemanfaatan sistem hidroponik dan akuaponik untuk mengoptimalkan lahan sempit, masyarakat dapat meningkatkan kualitas hidup dan ekonomi. Namun, kurangnya pengetahuan mengenai hidroponik dan akuaponik menjadi hambatan dalam upaya mengoptimalkan lahan sempit ini. Maka dari itu, diberikan edukasi dan pendampingan kepada masyarakat Desa Prambatan Kidul. Dari program ini dihasilkan filter air kolam akuaponik yang dapat meningkatkan kualitas air kolam akuponik serta dihasilkan 50% peningkatan pemahaman peserta mengenai sistem bercocok tanam hidroponik dan akuaponik.


Kata Kunci


Optimalisasi lahan; Hidroponik; Sosialisasi

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Gumelar, W. R., Nurruhwati, I., Sunarto, & Zahidah. (2017). Pengaruh Penggunaan Tiga Varietas Tanaman Pada Sistem Akuaponik Terhadap Konsentrasi Total Amonia Nitrogen Media Pemeliharaan Ikan Koi. Jurnal Perikanan Dan Kelautan, 8(2), 36–42.

Harahap, F. R. (2013). Dampak Urbanisasi Bagi Perkembangan Kota Di Indonesia. Society, 1(1), 35–45. https://doi.org/10.33019/society.v1i1.40

Izzuddin, A. (2016). Wirausaha Santri Berbasis Budidaya Tanaman Hidroponik. Dimas: Jurnal Pemikiran Agama Untuk Pemberdayaan, 16(2), 351.

ttps://doi.org/10.21580/dms.2016.162.1097

Wibowo, S. (2021). Aplikasi Sistem Aquaponik Dengan Hidroponik Dft Pada Budidaya Tanaman Selada (Lactuca Sativa L.). Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, 8(2), 125–133. https://doi.org/10.32699/ppkm.v8i2.1490




DOI: https://doi.org/10.24176/mjlm.v7i1.14905

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Muria Jurnal Layanan Masyarakat Statistik

 

Flag Counter