Hubungan antara Beban Kerja dan Kecerdasan Emosi dengan Work Life Balance pada Anggota Polisi

Cantika Yukhoirun Nisya' - [ https://orcid.org/0009-0002-6012-4518 ]
Trubus Raharjo

Abstract


This study aims to empirically examine the relationship between workload and emotional intelligence with work-life balance in police officers. The research participants involved in this study were 100 participants obtained by accidental sampling technique and the tools used to obtain data using a workload scale, emotional intelligence scale, and work-life balance scale. The results of the major hypothesis test showed a relationship between workload and emotional intelligence with work-life balance (significance = 0,000 (p<0,01); correlation coefficient (R) of the three variables of 0.829). The results of the analysis of workload and work-life balance variables obtained of – 0,829 with a significant level of 0,000 (p<0,01). This shows that there is a very significant negative relationship between workload and work-life balance, thus the first minor hypothesis is accepted. The results of the analysis of emotional intelligence and work-life balance variables obtained of 0,712 with a significant level of 0,000 (p<0,01). This shows that there is a very significant positive relationship between emotional intelligence and work-life balance thus the second minor hypothesis is accepted.


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empirik hubungan antara beban kerja dan kecerdasan emosi dengan work-life balance pada anggota polisi. Partisipan penelitian yang terlibat dalam penelitian ini sebanyak 100 partisipan yang diperoleh dengan teknik accidental sampling dan alat yang digunakan untuk memperoleh data adalah skala beban kerja, skala kecerdasan emosi, dan skala work-life balance. Hasil uji hipotesis mayor menunjukkan adanya hubungan antara beban kerja dan kecerdasan emosi dengan work-life balance (signifikansi = 0,000 (p<0,01); koefisien korelasi (R) ketiga variabel sebesar 0,829; sumbangan efektif sebesar 68,7%). Hasil analisis variabel beban kerja dan work-life balance diperoleh sebesar – 0,829 dengan taraf signifikan sebesar 0,000 (p<0,01). Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan negatif yang sangat signifikan antara beban kerja dengan work-life balance, dengan demikian hipotesis minor pertama diterima. Hasil analisis variabel kecerdasan emosi dan work-life balance diperoleh sebesar 0,712 dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 (p<0,01). Hal ini menunjukkkan bahwa ada hubungan positif yang sangat signifikan antara kecerdasan emosi dan work-life balance, dengan demikian maka hipotesis minor kedua diterima.


Keywords


emotional intelligence; police officers; workload; work-life balance

Full Text:

PDF

References


Anju, M. & Punia, B. K. (2022). Organisational predictors of work-life conflict amongst police personnel in Indian State. Journal of Positive School Psychology, 6(11), 1979-1998.

Balqis, S. A., Setyabudi, C. M., & Dharma, S. (2021). Work life balance: studi empiris keterlibatan anggota, iklim organisasi, kepuasan kerja anggota organisasi di polda metro jaya. Jurnal Litbang Polri, 24(2), 22-35.

Basu, S. D. (2019). 60% Working Indians rate work-life balance from average to terrible: Monster.com survey. The Economic Times.

Budiasa, I. K., (2021). Beban kerja dan kinerja sumber daya manusia. Pena Persada.

Fisher, G. G., Bulger, C. A., & Smith, C. S. (2009). Beyond work and family: A measure of work/nonwork interference and enhancement. Journal of occupational health psychology, 14(4), 441.

Ghalib, H., Jabeen, M., Naz, S., & Khan, M. J. (2021). Work life balance, job performance, and life satisfaction among police officers. Foundation University Journal of Business & Economics, 6(2).

Goleman, D. (2009). Emotional intelligence: why it can matter more than iq. Bloomsburry.

Greenhaus, J. H., Collins, K. M., & Shaw, J. D. (2003). The relation between work–family balance and quality of life. Journal of Vocational Behavior, 63(3), 510-531.

Griffin, R. W., & Moorhead, G. (2014). Organizational behavior: Managing people and organizations, eleventh edition. South-Western Cengage Learning: Canada.

Hidayati, S. N. A. & Mulyana, O. P. (2021). Hubungan antara persepsi terhadap beban kerja dengan kepuasan kerja pada karyawan produksi di pt x. Jurnal Penelitian Psikologi, 8(2).

Hadriansyah, M. (2020). Pengaruh beban kerja dan kecerdasan emosional terhadap kelelahan kerja (burnout) dan kinerja personel polres barito selatan di buntok. Kindai, 16(3), 368-384. https://doi.org/10.35972/kindai.v16i3.585

Irawati, R. (2017). Analisis pengaruh beban kerja terhadap kinerja karyawan operator pada pt giken precission Indonesia. Jurnal Inovasi dan Bisnis, 5(1), 52.

Johari, J., Tan, F. Y., & Zulkarnain, Z. I. T. (2018). Autonomy, workload, work-life balance and job performance among teachers. International Journal of Educational Management.

Kanti, T., & Seshardri, V. (2019). The impact of emotional intelligent in managing work-life balance in the IT industry. International Journal of Research and Analytical Reviews, 6(1).

Kinman, G., & Jones, F. (2003). Running up the down escalator: stressors and strains in UK academics. Quality in Higher Education, 9(1), 21-38.

Kinnary, N. R. & Tanuwijaya, J. (2022). Analisis pengaruh kecerdasan emosional dan keseimbangan kehidupan kerja. Jurnal Bisnis dan Manajemen, 9(2), 142-149.

Kumarasamy, M. M., Pangil, F., & Mohd Isa, M. F. (2016). The effect of emotional intelligence on police officers’ work–life balance: The moderating role of organizational support. International Journal of Police Science & Management, 18(3), 184-194. https://doi.org/10.1177/1461355716647745.

Lumunon, R. R., Sendow, G. M., & Uhing, Y. (2019). Pengaruh work life balance, kesehatan kerja dan beban kerja terhadap kepuasan kerja karyawan pt. tirta investama (danone) aqua airmadidi. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 7(4). https://doi.org/10.35794/emba.7.4.2019.25410

Maharani, R., & Budianto, A. (2019). Pengaruh beban kerja terhadap stres kerja dan kinerja perawat rawat inap dalam. Journal of Management Review, 3(2), 327-332.

Martono, Nanang. (2017). Metode penelitian kuantitatif: Analisis data dan analisis data sekunder. Rajawali Press.

Muniardiningrum, G., & Nugrahanti, T. P. (2019). Analisa implementasi PSAK 24 Revisi 2013 dalam meningkatkan kepuasan karyawan pada pt. agranet multicitra siberkom. Jurnal Riset Perbankan, Manajemen, dan Akuntansi, 3(1), 68-85.

Nurendra, A. M., & Saraswati, M. P. (2017). Model peran work life balance, stres kerja dan kepuasan kerja pada karyawan. Humaitas Indonesian Psychological Journal, 85-91.

Nurhasanah, S. L. (2021). Keseimbangan kehidupan kerja ditinjau dari beban kerja dan dukungan sosial pada polisi. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 9(3), 594-607.

Paulose, S., & Sudarsan, N. (2014). Work life balance: A conceptual review. International Journal of Advances in Management and Economics, 3(2), 1-17.

Rizky, D., & Afrianty, T. W. (2018). Pengaruh beban kerja terhadap stres kerja dengan work life balance sebagai variabel intervening. Jurnal Administrasi Bisnis (Jab), 61.

Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2017). Organizational behavior: Seventeenth edition. Pearson Education.

Roy, M. P. (2017). Work-life balance and police: Concept, consequences and strategies. SVP National Police Academy, 105.

Shylaja, P., & Prasad, C. J. (2017). Emotional intelligence and work life balance. Journal of Business and Management, 19(5), 18-21. https://doi.org/10.9790/487X-1905051821.

Utami, A. R., Sartika, D., & Permana, R. H. (2022). Pengaruh emotional intelligence terhadap work-life balance pada karyawan perusahaan X Kota Bandung. In Bandung Conference Series: Psychology Science, 2(2), 295-302.

Valmari, E. G., Nygren, U., Ghazinour, M., & Gilenstam, K. (2023). How police officers juggle work, a life partner, and kids. Frontiers in Psychology, 14.

Wijaya, Y. (2020). Pengaruh work life balance dan beban kerja terhadap motivasi kerja (studi pada pt mayora indah). Agora, 8(1).

Yunita, P. I. (2018). Menciptakan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan (work-life balance): apakah faktor situasional pekerjaan berpengaruh?. Jurnal Ilmiah Manajemen Dan Bisnis, 3(2), 135-144.




DOI: https://doi.org/10.24176/perseptual.v9i1.12579

Article Metrics

Abstract views : 22| PDF views : 7

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Psikologi Perseptual (eISSN 2580-9520) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License