Eksplorasi Alasan Seseorang Berpacaran Pada Emerging Adulthood

Risma Santika
M Zein Permana

Abstract


Studi ini bertujuan untuk memberikan gambaran alasan berpacaran pada individu 18-25 tahun (emerging adulthood). Desain penelitian kualitatif dengan menggunakan analisa data tematik. Pada studi ini, partisipan dipilih menggunakan metode purposive sampling yang melibatkan 50 orang partisipan yang merupakan mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Jenderal Achmad Yani yang tengah menempuh mata kuliah Antropologi Budaya dengan usia 18-25 tahun. Pengambilan data dilakukan dengan memberikan pertanyaan terbuka, yang kemudian respon dari partisipan dianalisa secara tematik. Proses analisis penelitian menggunakan strategi (Strauss, 2014) dimana strategi ini dilakukan dengan mengaplikasikan beberapa teknik koding. Terdapat 7 tema utama yang menunjukkan upaya individu untuk menjadikan pacaran sebuah media untuk dapat diterima secara sosial, dan untuk menjadi wajar secara sosial. Ketujuh tema utama ini dapat dijelaskan sebagai sebuah upaya rasionalisasi dan pembenaran perilaku individu dalam rentang usia 18-25 tahun sebagai bentuk untuk pencarian identitas diri dan sosial agar diterima dalam kelompok teman sebaya sebagai kelompok yang menjadi referensi norma sosial

 

Keywords


Eksplorasi, Hubungan Romantis, Dewasa Awal

Full Text:

PDF

References


Abdurochim, M. (2015). Studi Deskriptif Tentang Intimacy Dalam Pacaran pada Peserta Disik Kelas XI di SMA Negeri 1 Baturaden Kabupaten Banyumas Tahun 2014/2015. [Skripsi, Universitas Muhammadiyah Purwokerto]. Perpustakaan Ump. http://repository.ump.ac.id/709/

Anantri, K. M. (2016). Analisis Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Remaja Putri terhadap Perilaku Kekerasan dalam Pacaran di SMA “X” Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 3(3), 908–917.

Arnett, J. J. (Ed.). (2015). The Oxford handbook of emerging adulthood. Oxford University Press.

Astuti, A. S., Sari, S. P., & Belakang, A. L. (n.d.). (2020). Studi Kasus pada Siswa x yang Memiliki Perilaku Pacaran Menyimpang di SMP Negeri i Madang suku ii. JUANG: Jurnal Wahana Konseling, 3(1), 63-69. DOI: http://dx.doi.org/10.31851/juang.v3i1.4885

Aviva, V. (2016). Latar Belakang Perilaku Berpacaran pada Siswa SMA Negeri 8 Semarang. [Skripsi, Universitas Negeri Semarang]. Perpustakaan Unnes. https://lib.unnes.ac.id/26998/1/1301412123.pdf

Cici, N. M., Notoatmojo, S., & Ulfa, L. (2020). Determinan Perilaku Pacaran Pada Remaja. Jurnal Kesehatan Komunitas, 6(3), 272-280. DOI: https://doi.org/10.25311/keskom.Vol6.Iss3.573

Crapo, J. S, & Bradford, K. (2021). Multidimensional family development theory: A reconceptualization of family development. Journal of Family Theory & Review, 12(2), 202-223. https://doi.org/10.1111/jftr.12414

Dinanty, N. P. (2020). PODPUAN : EPISODE KEKERASAN DALAM PACARAN NASKAH AKADEMIK. [Skripsi, Universitas Multimedia Nusantara]. Perpustakaan Umn. https://kc.umn.ac.id/15171/1/HALAMAN_AWAL.pdf

El-Hakim, L. (2014). Fenomena Pacaran Dunia Remaja. Pekanbaru: Zanafa Publishing.

Harmadi, M., & Diana, R. (2020). Tinjauan Psiko-Teologi Terhadap Fenomena Kekerasan Dalam Pacaran Pada Remaja. Evangelikal: Jurnal Teologi Injili Dan Pembinaan Warga Jemaat, 4(1), 92. https://doi.org/10.46445/ejti.v4i1.225

Iqbal, M. (2020). Psikologi Pernikahan: Menyelami Rahasia Pernikahan. Gema Insani.

Mardiah, A., Satriana, D. P., & Syahriati, E. (2020). Peran dukungan sosial dalam mencegah kekerasan dalam pacaran: Studi korelasi pada remaja di Jakarta. Jurnal Psikologi Ulayat, 4(1), 29–42. https://doi.org/10.24854/jpu57

Mariani, N. N., & Arsy, D. F. (2017). Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku seksual remaja di SMP Negeri 15 Kota Cirebon. Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan, 5(3), 443-456. https://doi.org/10.33366/cr.v5i3.711

Muhammad, H & Irwansyah. (2021). Penggunaan Media Sosial Facebook bagi Remaja Laki – Laki dalam Menjalin Hubungan Pacaran . Translitera : Jurnal Kajian Komunikasi Dan Studi Media, 10(1), 129-139. https://doi.org/10.35457/translitera.v10i1.1299

Müller-Bloch, C., & Kranz, J. (2015). A framework for rigorously identifying research gaps in qualitative literature reviews.

Michael, Creswell, Levitt, H. M., Bamberg, J. W., Frost, D. M., Suárez-orozco, C., Appelbaum, M., Cooper, H., Kline, R., Mayo.Wilson, E., Nezu, A., & Rao, S. (2018). Reporting Standards for Qualitative Research in Psychology: The APA Publications and Communications Board Task Force Report. American Psychologist, 1(2), 26–46. http://dx.doi.org/10.1037/amp0000151

Natasya, G. Y., Kadek, L., & Ary, P. (2020). Pemaafan Pada Remaja Perempuan Yang Mengalami Kekerasan Dalam Pacaran. Psikobuletin: Buletin Ilmiah Psikologi, 1(3), 169–177. DOI: http://dx.doi.org/10.24014/pib.v1i3.9913

Ohee, C. & Purnomo, W. (2018). Pengaruh Status Hubungan Berpacaran Terhadap Perilaku Pacaran Berisiko Pada Mahasiswa Perantau Asal Papua Di Kota Surabaya. The Indonesian Journal of Public Health, 13(2), 268-280. doi: http://dx.doi.org/10.20473/ijph.vl13il.2018.268-280

Payne, K. L., Ward, T., Miller, A., & Vasquez, K. (2013). Teen Dating Violence: A Resource and Prevention Toolkit. Alverno College Research Center for Women and Girls. Retrived from: https://www. alverno. edu/media/alvernocollege /rcwg/pdfs/TeenDatingToolkit. pdf.

Permana, M. Z. (2020). Pengembangan Identitas Baru: Konsep Perluasan Diri dalam Relasi Interpersonal. In Helmi, A. F (Eds.), Psikologi Untuk Indonesia: Isu Isu Terkini Relasi Sosial dari Intrapersonal hingga Interorganisasi (43-60). Gadjah Mada University Press. https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=3V_rDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA43&dq=PENGEMBANGAN+IDENTITAS+BARU:+KONSEP+PERLUASAN+DIRI+DALAM+RELASI+INTERPERSONAL&ots=9VjvQDvHuy&sig=OXTc7ugrQKGLLFUXWNh6IlzjRc4&redir_esc=y#v=onepage&q=PENGEMBANGAN%20IDENTITAS%20BAR

Santrock, J. W. (2011). Life-span Development: Perkembangan Masa Hidup (13th ed.). Jakarta: Erlangga.

Sirojammuniro, A. (2020). Editorial Team. Europasian Journal of Medical Sciences, 2(1), i. https://doi.org/10.46405/ejms.v2i1.119

Strauss, A., & Corbin, J. (2014). Basics of qualitative research: Techniques and procedures for developing grounded theory. Sage publications.

Umami, I. (2019). Psikologi Remaja. Idea Press Yogyakarta.

Wahyuni, D. S. (2020). FENOMENA KEKERASAN DALAM HUBUNGAN PACARAN PADA MAHASISWA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA. [Skripsi, Universitas Pendidikan Indonesia]. Perpustakaan Upi. http://repository.upi.edu/54542/

Wulandari, P. (2019). HUBUNGAN ANTARA MASKULINITAS DENGAN KEKERASAN DALAM PACARAN PADA REMAJA LAKI-LAKI [Skripsi tidak dipublikasikan]. Universitas Mercubuana Yogyakarta.




DOI: https://doi.org/10.24176/perseptual.v6i2.6042

Article Metrics

Abstract views : 755| PDF views : 1963

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Psikologi Perseptual (eISSN 2580-9520) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License