IMPLEMENTASI JARINGAN FIBER TO THE HOME (FTTH) DENGAN TEKNOLOGI GIGABIT PASSIVE OPTICAL NETWORK  (GPON)

Sunarsan Sitohang; Sabbram Agus Setiawan

doi:10.24176/simet.v9i2.2430

IMPLEMENTASI JARINGAN FIBER TO THE HOME (FTTH) DENGAN TEKNOLOGI GIGABIT PASSIVE OPTICAL NETWORK (GPON)

Sunarsan Sitohang
Sabbram Agus Setiawan

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan perancangan jaringan Fiber to the home (FTTH) menggunakan teknologi gigabit passive optical network (GPON) dengan melihat parameter power link budget dan redaman yang dihasilkan. Nilai dari parameter tersebut kemudian dibandingkan dengan standar dari peusahaan Telkom sebagai perusahaan yang akan membangun jaringan FTTH pada lokasi penelitian. Link power budget digunakan untuk memperoleh besaran dari redaman. Standar besaran redaman Telkom adalah -28 dBm. Berdasarkan hasil pengujian jaringan FTTH diperoleh redaman downlink sebesar -25.09897 dBm dan redaman uplink sebesar -25.74997 dBm. Selanjutnya kinerja jaringan diukur dengan parameter quality of service (QoS) dengan tujuan untuk mengetahui kualitas layanan data. Parameter QoS yang digunakan adalah bandwidth, packet loss, delay, jitter, dan throughput. Selanjutnya website yang diakses sebagai bahan proses analisis untuk mendapatkan besaran parameter QoS adalah yahoo.com, facebook, dan kompasiana.com. hasil analisis data menunjukkan bahwa rata-rata QoS untuk ketiga website diatas secara berurutan adalah bandwith sebesar 1828.6 kbps, packet loss sebesar 0.9 kbps, delay sebesar 37.89 ms, jitter sebesar 2.81 ms dan troughtput sebesar 0.93.

Keywords

FTTH; GPON; QoS; jaringan.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi

Hikmaturokhman, A. 2014. “Defitri. Analisa dan Perencanaan Fiber to The Home (FTTH) pada survey Homepass STO Solo Di Area Klaten Selatan”. Pros Semin Nas Apl Sains Teknol. 3(November):63–70.

Danaryani S, Syamsul Y, Krisnadi I. 2015. “Studi Perancangan Jaringan Komunikasi Serat Optik Dwdm L Band dengan Penguat Optikal Edfa”. SETRUM. 4(2):16–20.

Dermawan B, Santoso I, Prakoso T. (2016) “Analisis Jaringan Ftth (Fiber to The Home) Berteknologi GPON (Gigabit Passive Optical Network)”. Transmisi. 18(1):30–7.

Kustanto, Saputro D. (2015) Belajar Jaringan Komputer Berbasis Mikrotik. 1st ed. Surakarta: Gava Media.

Maslan A, and Wangra T. (2012). Belajar Cepat Teori, Praktek dan Simulasi Jaringan Komputer dan Internet. 1st ed. Jakarta: BADOUSE.

Fitriawan H, Wahyudin A. (2014). “Simulasi Kinerja Jaringan Nirkabel IEEE-802.11a dan IEEE-802.11g Menggunakan NS-2”. J Rekayasa Elektr. 10(4):161–5.

Rasudin. Quality of Service (Qos) Pada Jaringan Internet Dengan Metode Hierarchy Token Bucket. J Penelit Tek Inform. 2014;4(1):209–23.

Hantoro, Dwi G. (2015). Fiber Optik: Teknologi, Material, Istalasi, dan Implementasi. Bandung: Informatika Bandung.

Muslim MA, Pramesti AA. (2014) “Penyajian Data Pelanggan pada Lima Area PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk”. Sci J Informatics. 1(2):193–200.

Sudrajat I, Yasdinul H, Faiza D. (2014). “Analisis Redaman Serat Optik Terhadap Performansi Skso Menggunakan Metode Link Power Budget (Studi Kasus Pada Link Padang-Bukittinggi di PT. Telkom Padang)” Ilham. VOTEKNIKA. 2014;2(2):48–55.

Sugiyono. (2012). Memahami Penelitian Kuantitatif. Bandung: Alfabeta.

Pranata YA, Fibriani I, Utomo SB. (2016). “Analisis Optimasi Kinerja Quality of Service Pada Layanan Komunikasi Data Menggunakan NS - 2 di PT. PLN (PERSERO) Jember”. Sinergi. 20(2):149–56.

DOI: https://doi.org/10.24176/simet.v9i2.2430