Manajemen Risiko TI ISO 31000 Dengan Cobit 5 Dan FMEA (PT. XYZ)

Finandy Ari Hardianto; Yogantara Setya Dharmawan

doi:10.24176/sitech.v4i2.6649

Manajemen Risiko TI ISO 31000 Dengan Cobit 5 Dan FMEA (PT. XYZ)

Finandy Ari Hardianto - [ https://orcid.org/0000-0003-3920-3027 ]
Yogantara Setya Dharmawan

Abstract

PT. XYZ adalah sebuah korporasi penyedia layanan Internet Service Provider atau yang dikenal dengan istilah ISP dan jasa kebutuhan layanan TI lainnya yang sedang mengembangankan bisnis nya di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Adapun proses bisnis utama dari PT. XYZ adalah membantu client dalam merancang bangun serta memberikan solusi terbaik bagi kebutuhan IT, komunikasi dan jaringan dalam mendukung proses bisnis. Belum diterapkannya pengelolaan risiko pada PT. XYZ dianggap dapat menurunkan performa korporasi apabila tidak cepat diselesaikan. Merujuk pada studi permasalahan sebelumnya, studi ini akan mengkaji terkait manajemen risiko IT dengan framework COBIT 5 for risk dan FMEA berasas ISO 31000. Dimana COBIT 5 for risk memiliki kelebihan dalam mengidentifikasi risiko, proses pengkajian risiko melalui FMEA serta berasas pada ISO 31000 yang diterapkan oleh sebagian besar korporasi. Studi ini menghasilkan sebuah padanan atau ilustrasi terkait alur pengelolaan risiko dimana terdiri dari penggabungan beberapa framework pengelolaan risiko. Selanjutnya studi ini dapat berkontribusi sebagai acuan korporasi dalam pengelolaan risiko.

Keywords

IT; pengelolaan risiko; COBIT 5; FMEA; ISO 31000

Teks Lengkap:

DOWNLOAD DISINI (PDF)

Referensi

Dwi R, Putra A, Setiawan E, Ambarwati A. Evaluasi Pengelolaan Risiko Teknologi Informasi Berdasarkan. 2019;11(2):1754–62.

Suparjo, Rochman A. Manajemen Risiko Praktik Pada PT. ABC dengan Menggunakan Metode FMEA. J Has Penelit LPPM Untag Surabaya. 2018;03(02):106–12.

Tampubolon AR, Suhardi. Manajemen Risiko Teknologi Informasi Menggunakan Framework ISO 31000 : 2009 Studi Kasus : Pembobolan ATM BCA Tahun 2010. J Telemat. 2011;7(2):1–10.

Iin H, Tjahyanto A. Manajemen Risiko Teknologi Informasi Pada Proyek Korporasi XYZ Melalui Kombinasi COBIT, PMBOK, Dan ISO 31000. J Ilm Teknol dan Rekayasa [Internet]. 2017;9(2):43–50. Available from: http://repository.its.ac.id/46540/

Moleong LJ. Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi). In: PT Remaja Rosda Karya. 2017.

Babb S, Anton E, Bleicher J. COBIT 5 for Risk. Isaca. 2013;

Pribadi HI. Manajemen Risiko Teknologi Informasi Pada Penerapan E-Recruitment Berbasis ISO 31000 : 2018 Dengan FMEA ( Studi Kasus PT Pertamina ). 2020;01:28–35.

Retna Maharani A. Perancangan Manajemen Risiko Praktik Di Pt . X Dengan Menggunakan Metode House of Risk. 2018. 1–140 p.

Megawati M, Syntia A. Evaluasi Manajemen Resiko Teknologi Informasi Menggunakan Kerangka Kerja Cobit 5.0. J Ilm Rekayasa dan Manaj Sist Inf. 2018;4(2):118.

Puspitasari NB, Martanto A. Penggunaan Fmea Dalam Mengidentidikasi Resiko Kegagalan Proses Produksi Sarung Atm (Alat Tenun Mesin) (Studi Kasus Pt. Asaputex Jaya Tegal). J@Ti Undip J Tek Ind. 2014;9(2):93–8.

Muttaqin AZ, Kusuma YA. Kajian Failure Mode And Effect Analysis Proyek X Di Kota Madiun. JATI UNIK J Ilm Tek dan Manaj Ind. 2018;

Carbone TA, Tippett DD. Project risk management using the project risk fmea. EMJ - Eng Manag J. 2004;

DOI: https://doi.org/10.24176/sitech.v4i2.6649